Minggu, 10 Februari 2019

Fungsi Logika IF, OR, AND

Fungsi Logika IF, OR, AND

1.  Jika status Married dan Gajinya 100.000, maka dapat bonus 5.000, yang lainnya 0.



Untuk mencari Bonus dari setiap data, kita harus menggunakan fungsi logika And, karena perintah mengharuskan kedua syarat terpenuhi baru dianggap benar.

=IF(AND(C2="Married", D2=100000), 5000, 0)

2.
a. Jika nilai IPA >= 65 dan nilai Matematika >60, maka mendapatkan "HP", dibawah ketentuan dapat "Batu Akik"
b. Jika nilai IPS <= 70 atau nilai B.Inggris <55, maka "Menangis", sisanya "Tertawa"
c. Jika nilai IPA >70, nillai Matematika > 60, nilai IPS >50 dan nilai B.Inggris > 45, maka mendapatkan "Piagam" sisanya "Koran Bekas"
d. Jika nilai IPA <= 70, nilai Matematika < 60 atau nilai B.Inggris <= 40, maka "Menari" sisanya "Menyanyi"



a. =IF(AND(OR(B3>=65),AND(C3>60)),"HP","Batu Akik")
b. =IF(OR(AND(D3<=70), (E3<55)), "Menangis", "Tertawa")
c. =IF(AND(OR(B3>70),OR(C3>60),OR(D3>50),OR(E3>45)),"Piagam","Koran Bekas")
d. =IF(OR(AND(B3<=70),AND(C3<60),AND(E3<=40)),"Menari","Menyanyi")


3.
a. Jika golongan 1 atau golongan 2 dapat bonus 5000, golongan 3 bonusnya 10000
b. Jika golongan 1 atau golongan 2 dapat tunjangan 10000, golongan 3 tunjangannya 20000
c. Jika golongan 1 dan bonus 5000, maka lembur 300, sisanya 2000



a. =IF(OR(AND(B2=1), AND(B2=2)), "5000", "10000")
b. =IF(OR(AND(B2=1), AND(B2=2)), "10000", "20000")
c. =IF(OR(B2=1,C2=5000), "3000", "2000")

Fungsi Operator Logika

Fungsi Operator Logika

Fungsi Logika IF
Fungsi IF memungkinkan Anda untuk membuat perbandingan logis antara nilai dan apa yang diharapkan dengan menguji kondisi dan mengembalikan hasil jika True atau False.
·        =IF(Ekspresi_logika, Perintah_1, Perintah_2)
Oleh karena itu, pernyataan IF dapat memiliki dua hasil. Hasil pertama jika perbandingan Anda Benar dan hasil kedua jika perbandingan Salah.

Operator Logika OR dan AND
Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk membandingkan 2 kondisi logika, yaitu logika benar (TRUE) dan logika salah (FALSE). Operator logika sering digunakan untuk kondisi IF, terutama pada Microsoft Excel. Jika operator logika digunakan sesuai dengan penyataan logika yang benar, maka hasilnya TRUE (Benar) namun sebaliknya jika pernyataan logikanya salah maka hasilnya adalah FALSE (Salah). Jadi kita harus teliti dalam memahami  pernyataan logika dan penentuan penggunaan operator logika yang cocok.
Berikut macam-macam operator logika:
1.   (=)       Sama dengan
2.   (<)       Lebih Kecil
3.   (>)       Lebih besar
4.   (<= )    Lebih Kecil Sama dengan
5.   (>= )    Lebih besar Sama dengan
6.   (<>)     Tidak Sama dengan

A.    Fungsi Logika OR
FUNGSI OR()
Fungsi OR() digunakan untuk menguji beberapa nilai atau kondisi dan mengembalikan nilai TRUE atau FALSE. Ia juga memerlukan sedikitnya dua buah pernyataan (boleh lebih) berupa logika.
-           Nilai TRUE jika salah satu kondisi argumen dipenuhi.
-           Nilai FALSE jika tidak ada kondisi argumen dipenuhi.

Rumusnya: =OR(Pernyataan_logika1;Pernyataan_logika2;...)

B.    Fungsi Logika AND

Fungsi AND() digunakan untuk menguji beberapa nilai atau kondisi sekaligus, sehingga memerlukan sedikitnya dua buah pernyataan atau lebih berupa logika untuk menghasilkan nilai TRUE atau FALSE.
-           Nilai TRUE jika semua kondisi argumen dipenuhi.
-           Nilai FALSE jika salah satu kondisi argumen tidak memenuhi.

Rumusnya: =AND(Pernyataan _logika1,Pernyataan_logika2,...)

Data dan Manajemen Pengetahuan

Data dan Manajemen Pengetahuan

Mengolah Data
Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data adalah bentuk jamak dari datum, dari
bahasa Latin yang berarti sesuatu yang diberikan. Dalam penggunaan sehari-hari, data berarti
suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau
pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, maupun citra.
Terdapat 2 jenis data, yaitu data kuantitatif dan kualitatif. Data Kuantitatif berwujud
angka-angka, seperti hasil survey atau penghasilan. Data kuantitatif diperoleh dari pengukuran
langsung, bersifat objektif dan bisa ditafsirkan semua orang. Sedangkan, data kualitatif adalah
data yang berhubungan dengan kategorisasi, berwujud pernyataan atau kata-kata. Data ini bisa
diperoleh dari wawancara yang bersifat subjektif, karena ditafsirkan lain oleh orang berbeda.

Pengolahan data sendiri berarti manipulasi data ke bentuk informasi, yang lebih berarti
dari sebuah fenomena. Ada beberapa fungsi pengolahan data, diantaranya untuk mengambil
program berupa input data, menjalankan proses aritmatika dan logika, dan menyimpan hasil
akhir olahan data tersebut.
Berikut langkah-langkah pengolahan data:
a. Penyusunan data, dari pengumpulan, pemilihan, hingga pengujian data yang sesuai
dengan kegiatan pengolahan data.
b. Klasifisaki data, menggolongkan data-data berdasarkan kelas yang sudah ditentukan
oleh si pengolah data. Klasifikasi dilakukan untuk memudahkan pengolah menguji
hipotesis.
c. Pengolahan data, dengan menguji hipotesis yang telah dibuat. Pengujian dilakukan
berhubungan dengan masalah yang akan diajukan, dan jenis data yang akan
menentukan bagaimana cara pengujian hipotesis itu dilakukan.
d. Interpretasi hasil pengolahan data, menarik kesimpulan dari proses pengolahan data
dan membuat rekomendasi.

Pendekatan Basis Data
Pendekatan basis data merupakan penyempurnaan kegiatan manajemen data
dibandingkan dengan pendekatan tradisional mulai dari pengumpulan, penyimpanan,
pengelolaan, dan penyebarluasan. Kegiatan data pada pendekatan tradisional :
1. Pengumpulan data dalam pendekatan tradisional dikumpulkan dalam file-file berbeda.
2. Penyimpanan data jauh lebih besar karena duplikasi data.
3. Pemeliharaan data berdasarkan karakteristiknya lebih sulit karena banyaknya data dalam
file yang tidak berhubungan satu sama lain.
4. Pengelolaan data membutuhkan waktu lama karena data yang berbeda-beda dan tidak
berhubungan.
5. Penyebarluasan data menjadi lambat karena pengelolaan data yang lama.
Peranan basis data:
1. Availability, data harus tersusun secara baik agar selalu tersedia ketika dibutuhkan.
2. Speed, data harus bisa diakses dengan cepat dan mudah saat dibutuhkan.
3. Completeness, data yang tersimpan harus lengkap dan relative pada kebutuhan, menjamin
kemudahan modifikasi struktur data dan menambah variasi data.
4. Accuracy, data terorganisir sehingga dapat menekan kesalahan saat input data pada
penyimpanan.
5. Security, tersedia fasilitas pengamanan data sehingga tidak dapat diakses selain user, dan
tentunya harus ditentukan siapa saja usernya.
6. Data sharing, data dapat digunakan oleh berbagai unit kerja, tidak terbatas hanya pada
satu user, lokasi, dan aplikasi.
7. Storage efficiency, organisasi data dibuat seefisien mungkin untuk menghindari duplikasi
data yang memakan space penyimpanan lebih besar.

Sistem Managemen Basis Data
Sistem managemen basis data (SMBD) adalah suatu sistem yang dirancang untuk mengelola data
dan menjalankan operasi terhadap data dengan banyak pengguna. SMBD dirancang untuk
melakukan utilisasi dan mengelola koleksi data dalam jumlah besar, dan juga manipulasi data
yang lebih mudah.

Data Warehouse dan Data Mart
Data warehouse adalah sebuah konsep dan kombinasi teknologi yang memfasilitasi organisasi
untuk mengelola dan memelihara data historis dari sistem atau aplikasi operasional. Terdapat 6
komponen utama data warehouse:
1. Source data, sumber data yang berupa data eksternal, data internal, production, dan
archived.
2. Data staging, data yang di ekstrak, transformation dan load dalam satu format tapi tidak
mengubah nilai data tersebut.
3. Data storage, penyimpanan data yang dihasilkan data staging.
4. Metadata, penjelas data dari data warehouse, lebih dari kamus data. Terdiri dari metadata
operasional, transformasi dan ekstrak, dan metadata user.
5. Information delivery, penyampaian informasi kepada user, dengan teknik online, infranet,
dan email.
6. Management dan control, pengolahan dan pengendalian data pada data staging dan
metadata.
Data mart adalah bagian dari data warehouse, berada pada level departemen suatu organisasi.
Data mart menangani sebuah business proses, misalkan pada penjualan, hanya proses penjualan
saja yang akan ditangani oleh data mart.

Manajemen Pengetahuan
Manajemen pengetahuan adalah kumpulan perangkat, teknik, dan strategi untuk
mempertahankan, menganalisis, mengorganisasi, meningkatkan, dan membagikan pengertian
dan pengalaman. Pengertian dan pengalaman semacam itu terbangun atas pengetahuan, baik
yang terwujudkan dalam seorang individu atau yang melekat di dalam proses dan aplikasi nyata
suatu organisasi. Fokus dari manajemen pengetahuan adalah untuk menemukan cara-cara baru
untuk menyalurkan data mentah ke bentuk informasi yang bermanfaat, hingga akhirnya menjadi
pengetahuan.
Kegiatan manajemen pengetahuan (MP) ini biasanya dikaitkan dengan tujuan organisasi semisal
untuk mencapai suatu hasil tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja,
keunggulan kompetitif, atau tingkat inovasi yang lebih tinggi. Pada umumnya, motivasi
organisasi untuk menerapkan manajemen pengetahuan antara lain:
 Membuat pengetahuan terkait pengembangan produk dan jasa menjadi tersedia dalam bentuk
eksplisit
 Mencapai siklus pengembangan produk baru yang lebih cepat
 Memfasilitasi dan mengelola inovasi dan pembelajaran organisasi
 Mendaya-ungkit keahlian orang-orang di seluruh penjuru organisasi
 Meningkatkan keterhubungan jejaring antara pribadi internal dan juga eksternal
 Mengelola lingkungan bisnis dan memungkinkan para karyawan untuk mendapatkan
pengertian dan gagasan yang relevan terkait pekerjaan mereka
 Mengelola modal intelektual dan aset intelektual di tempat kerja

Sabtu, 26 Januari 2019

langkah langkah membuat page number


LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PAGE NUMBER BERBEDA

Penomoran berbeda untuk halaman satu dan seterusnya diperlukan saat tahapan penyusunan karya ilmiah, seperti paper, portofolio, bahkan skripsi. Anda akan diminta untuk membuat susunan halaman kata pengantar, daftar isi, dan lainnya dengan nomor halaman yang berbeda dengan bab pertama dan seterusnya.

Namun saat ini Microsoft Word menyediakan fitur untuk membuat page number yang berbeda untuk setiap lembar dokumen yang berbeda-beda dan harus terpisah.

1.     Open dokumen yang akan diberi page numberdrag kursor di page pertama kemudian pilih menu Page Layout >Breaks > Next Page.

2.     Anda akan berpindah ke page kedua, jangan pindahkan kursor, klik Insert Page Number Format Page Numbers.
3.     Di jendela Page Number Format, pilih number format “1, 2, 3, ..”. Pada Page Numbering, pilih start at 1”. KlikOK.
4.     Setelah langkah tadi, memang belum nampak ada perubahan pada halaman. Klik Page Number lagi, pilih posisi nomor halaman yang anda inginkan. Sebagai contoh saya memilih Bottom of Page : plain number 2.
5.     Nomor halamannya sudah muncul, tetapi masih sama. Sekarang posisikan kursor ke page pertama, klik Insert >Page Number Format Page Numbers lagi.


6.     Muncul lagi jendela Page Number Format, ubah number format ke “i, ii, iii, ..”, klik OK.
sekian dan terimakasih

langkah langkah membuat kolom koran


LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT KOLOM KORAN

Koran menjadi sumber informasi masyarakat tentang perkembangan lingkungannya, baik desa, kota, negara, hingga angkasa. Banyak informasi yang tersaji dalam satu halaman Koran, karena penulisan Koran dibagi kedalam bentuk kolom-kolom kecil. Kolom kecil tersebut bertujuan untuk menyisakan lebih banyak tempat agar bisa diisi informasi lain. Dengan ini, lebih menghemat penggunaan kertas karena tidak banyak ruang yang dibutuhkan untuk beberapa informasi.


1.     Pada dokumen dengan 2 paragraf atau lebih, blok paragraf.

2.     Klik Page Layout Columns, pilih format kolom yang diinginkan. Sebagai contoh saya pilih two columnsJika dengan two columns akan terlihat seperti ini :
3.     Jika anda memilih more columns, akan muncul jendela Columns untuk mengatur kolom yang kita inginkan secaracostum. Anda bisa mengatur lebar kolom kiri, kanan, dan spasi kolom dengan unchecklist pada Equal column width. Anda juga bisa meng-checklist pada Line between untuk menampilkan garis batas kolom.
sekian dan terimakasih



langkah langkah membuat daftar isi


LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT DAFTAR ISI

Daftar isi menjadi salah satu bagian penting dalam pembuatan karya ilmiah. Daftar isi memudahkan pembacanya untuk mencari bagian dalam sebuah bacaan, dengan mencarinya melalui nomor halaman.



1.     Klik pada bagian kosong yang ingin dijadikan halaman daftar isi.

2.     Pilih menu References Table of Contect, pilih jenis format daftar isi yang anda inginkan. Sebagai contoh, saya memilih Manual Table.



3.     Judul dan isi yang akan dimasukan akan langsung berformat daftar isi, lengkap dengan nomor halamannya secara otomatis.

langkah langkah membuat tabel


LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT TABEL

Table berfungsi untuk membagi data kedalam kotak kolom dan baris, memudahkan proses pengolahan data itu sendiri. Fitur table pada Microsoft Word sangat berfungsi bagi penggunanya, meskipun tidak secanggih pada Microsoft Excel. Terdapat beberapa menu dalam table di Microsoft Word, yaitu Insert TableDraw TableExel Spreadsheet, dan Quick Tables. Berikut kita akan melihat fungsi dari masing-masing menu tersebut.

1.     Untuk membuat table, klik menu Insert Table.
2.     Menu pertama, Insert Table. Menu ini digunakan untuk menambahkan kolom dan baris untuk table sesuai keinginan kita.


3.     Menu kedua, Draw Table. Berfungsi untuk membuat table secara manual, terbatas pada ukuran 10x8.


4.     Menu ketiga, Exel Spreadsheet. Untuk menampilkan tampilan Ms.Excel dalam Ms.Word, jadi anda bisa membuattable dengan Ms.Excel didalam Ms.Word.


5.     Menu keempat, Quick Tables. Untuk membuat table dengan cepat, tersedia berbagai format table.



sekian dan terimakasih.

langkah langkah membuat mail merge


Langkah-langkah membuat mailmerge

Dalam pembuatan sebuah surat, baik itu berupa surat undangan atau permohonan, pasti dibutuhkan penerima untuk kepada siapa surat itu ditujukan. Jika dulu kita harus menuliskan masing-masing pengirimnya tiap surat, sekarang diciptakan fitur “mail merge” dalam Microsoft Word. Mail merge berfungai untuk memudahkan kita membuat surat yang sama kepada penerima yang berbeda-beda. Tentunya fitur ini sangat membantu jika kita ingin membuat surat dengan banyak penerima, contohnya surat undangan kerja bakti untuk satu desa. Mail merge membuat pekerjaan ini lebih efisien karena kita hanya perlu menginput data para penerima surat tersebut tanpa perlu membuat ulang bagi masing-masing penerima.

            Kali ini, kita akan belajar untuk mengaplikasikan mail merge pada surat undangan rapat kegiatan. Kita akan memasukkan nama, sapaan, alamat, dan kota melalui mail merge di Microsoft Word 2013.

            Perhatikan format surat undangan berikut, bagian nama dan alamat kita kosongkan untuk diaplikasikan dengan mail merge  secara otomatis.


1.      Klik menu Mailings Start Mail merge. Karena kita akan membuat surat undangan, pilih format Letter.

u
s2.     Pilih menu Select Recipients Type a new list. Kita akan membuat list penerima untuk surat undangan ini.
s
;
s3.     Muncul jendela New Address List. Dari data default disediakan Title, First Name, Last Name, Company Name, dst. Kita hanya akan mengisi sapaan, nama, alamat, dan kota, maka kita akan menghapus semua data default dan membuat yang baru. Klik Customize Columns.

s4.     Hapus semua yang ada di Field Names  menggunakan tombol delete satu-per-satu.

5.     Tambahkan Sapaan, Nama, Alamat, dan Kota dengan tombol Add.


Lalu akan tampak Field Names seperti ini :

s6.     Sekarang kita bisa mengisi data-data yang dibutuhkan, untuk menambahkan data penerima, klik New Entry.


7.     Jika sudah selesai mengisi data, klik OK
   Save data penerima yang sudah dibuat, sebagai contoh kita save dengan nama penerima_undangan, klik Save.

8.     Klik menu Select Recipients Use an Existing List

9.     Untuk mengaplikasikan data yang sudah kita buat kedalam surat, drag kursor pada tempat kita ingin nama dan alamat dituliskan, klik Insert Merge Field, dan pilih Field Names sesuai tempat dan urutan yang diinginkan.

10.  Untuk menampilkan data yang sudah kita input tadi, klik Priview Result, akan muncul nama dan alamat yang sesuai. 

sekian dan terimakasih

Fungsi Logika IF, OR, AND

Fungsi Logika IF, OR, AND 1.  Jika status Married dan Gajinya 100.000, maka dapat bonus 5.000, yang lainnya 0. Untuk menca...